Assalamualaikum Wr Wb
Memuat-Pencarian.blogspot.com
hey.... Guest....
Apa kabar ....?
Semoga Sehat Selalu ea....
Nih Bro... Gue Kasih Materi Hari ini...
Simak ea...
hey.... Guest....
Apa kabar ....?
Semoga Sehat Selalu ea....
Nih Bro... Gue Kasih Materi Hari ini...
Simak ea...
Kegiatan apresiasi seni dalam bentuk pameran seni rupa dan pagelaran
seni pertunjukkan (musik, tari, dan teater) bermanfaat tidak saja bagi warga sekolah tetapi juga bagi warga masyarakat lainnya. Melalui kegiatan ini kamu diharapkan dapat meningkatkan silaturahmi dengan teman-teman kamu dari kelas yang lain, dari sekolah lain maupun warga masyarakat yang datang berkunjung untuk mengapresiasi hasil kreasi yang dipamerkan.
seni pertunjukkan (musik, tari, dan teater) bermanfaat tidak saja bagi warga sekolah tetapi juga bagi warga masyarakat lainnya. Melalui kegiatan ini kamu diharapkan dapat meningkatkan silaturahmi dengan teman-teman kamu dari kelas yang lain, dari sekolah lain maupun warga masyarakat yang datang berkunjung untuk mengapresiasi hasil kreasi yang dipamerkan.
Tanggapan dari para pengunjung pameran dan pentas seni dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan mutu sajian pameran dan pementasan di masa yang akan datang.
Pameran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan ide atau gagasan perupa ke pada publik melalui media karya seninya.
Melalui kegiatan ini diharapkan terjadi komunikasi antaran perupa yang diwakili oleh karya seninya dengan apresiator. Hal ini sejalan dengan definisi yang diberikan Galeri Nasional bahwa: “Pengertian pameran adalah suatu kegiatan penyajian karya seni rupa untuk dikomunikasikan sehingga dapat diapresiasi oleh masyarakat luas.”
Penyelenggaraan pameran untuk kepentingan pembelajaran seni budaya (seni rupa) dapat dilakukan di sekolah maupun di luar sekolah (masyarakat). Penyelenggaraan pameran di sekolah menyajikan materi pameran berupa hasil studi para siswa dari kegiatan pembelajaran kurikuler maupun kegiatan ekstrakurikuler atau menyajikan karya para perupa dan seniman profesional untuk diapresiasi warga sekolah.
Kegiatan ini biasanya dilakukan pada akhir semester, akhir tahun ajaran atau dalam rangka memperingati hari-hari besar. Penyelenggaraan pameran di sekolah memiliki beberapa tujuan seperti tujuan sosial dan kemanusiaan, tujuan komersial, dan tujuan yang berkaitan dengan pendidikan.
Berkaitan dengan tujuan komersial, sebuah kegiatan pameran diselenggarakan dengan harapan karya yang dipamerkan terjual dan mendatangkan keuntungan bagi pemilik karya atau penyelenggara pameran. Jika pameran bertujuan sosial kemanusiaan, maka dana hasil penjualan karya akan digunakan untuk kegiatan sosial kemanusiaan seperti disumbangkan ke panti asuhan, masyarakat tidak mampu atau korban bencana alam. Dalam konteks pembelajaran atau pendidikan seni rupa di sekolah, tujuan utama pameran disekolah adalah untuk mendapatkan apresiasi dan tanggapan dari pengunjung dalam rangka meningkatkan kualitas berkarya selanjutnya serta peningkatan wawasan kesenirupaan kamu.
Secara khusus penyelenggaraan pameran di lingkungan sekolah memiliki
manfaat, untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam mengapresiasi karya orang lain sekaligus menambah wawasan dan kemampuan dalam memberikan evaluasi karya secara lebih objektif.
manfaat, untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam mengapresiasi karya orang lain sekaligus menambah wawasan dan kemampuan dalam memberikan evaluasi karya secara lebih objektif.
Berkaitan dengan organisasi penyelenggarannya, kegiatan pameran di sekolah bermanfaat untuk melatih kerja kelompok (bekerja sama dengan orang lain) dengan penuh tanggung jawab. Jika karya yang dipamerkan diapresiasi dengan baik, kegiatan pameran juga bermanfaat membangkitkan motivasi siswa dalam berkarya seni. (Cahyono, 1994).
Fungsi utama kegiatan pameran adalah sebagai alat komunikasi antara
pencipta seni (seniman) dengan pengamat seni (apresiator).Perupa atau seniman mengomunikasikan gagasan atau perasaannya dalam bentuk visual melalui karya seni rupa.
pencipta seni (seniman) dengan pengamat seni (apresiator).Perupa atau seniman mengomunikasikan gagasan atau perasaannya dalam bentuk visual melalui karya seni rupa.
Dalam konteks penyelenggaraan pameran seni rupa di sekolah,
Nurhadiat (1996) secara khusus menyebutkan lima fungsi pameran seni rupa sekolah, diantaranya:
(1) meningkatkan apresiasi seni warga sekolah khususnya siswa
(2) membangkitkan motivasi siswa berkarya seni
(3) penyegaran dari kejenuhan belajar di kelas
(4) motivasi berkarya visual lewat karya seni,
(5) belajar berorganisasi dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pameran.
Ga Terasa Sudah Selesai Nih...!
hehe..., becanda....
orang dari tadi gue buat lama kuy...,
Semoga Bermanfaat Ea...
Belajarnya yang giat....!
Tetap Semangat Bray....
Sampai Jumpa di pembahasan selanjutnya ea...
hehe..., becanda....
orang dari tadi gue buat lama kuy...,
Semoga Bermanfaat Ea...
Belajarnya yang giat....!
Tetap Semangat Bray....
Sampai Jumpa di pembahasan selanjutnya ea...
Wassalamualaikum Wr Wb